Apocalyps Game Introduction - Tempat ini adalah kota yang dibangun oleh pengikut Dewa. Suatu hari saat gereja semakin besar, orang-orang yang percaya bahwa mereka mendengar suara sang Dewa, memberikan persembahan korban untuk kedatangan Dewa tersebut. Mereka yang tidak setuju, diusir dari kota tersebut. Disambut dengan perayaan dari para pemujanya, sang Dewapun datang ke kota itu. Tetapi Dewa yang datang bukanlah dewa yang mereka bayangkan.
Kekuatan yang sangat jahat dan besar telah menghancurkan semua kehidupan yang ada di sekitarnya, peradaban yang berusia ribuan tahun itupun runtuh. Orang-orang yang dahulu terusir, tidak berani mendekati kota mereka yang hanya menyisakan kegelapan. Mereka yang terusir, akhirnya membangun kota baru dan kota lama mereka hanyalah menjadi legenda.
Beberapa petualang mendengar bahwa terdapat harta karun di reruntuhan yang berada di padang pasir, kota lama "Foedus". Dengan tersebarnya desas desus tersebut, banyak petualang menyeberang padang pasir untuk mencari harta karun. Sebagian dari mereka membuat desa kecil dari reruntuhan itu untuk dijadikan tempat istirahat.
Sedangkan kau, seorang ksatria terhormat kerajaan, mendapat fitnah dari kelompok yang menentangmu. Oleh karena itu, kau harus pergi dan menyelidiki tempat ini sendirian. Karena tempat ini tidak mendapatkan perhatian dari kerajaan, kamu bisa membangunnya kembali dan mengembalikan kejayaannya.
Kau berada di "Foedus", sambil menunggu waktu untuk mendapatkan kejayaannya kembali, kau mengumpulkan orang-orang yang mempunyai niat yang sama denganmu dan melatih diri dengan menjelajah reruntuhan serta mengumpulkan harta karun.
Penting > Foedus (artinya "Perjanjian" dalam bahasa Latin, dalam bahasa Inggris "Covenant"), merupakan nama yang diberikan oleh para pemimpin yang membangun kota ini. Bagi para pahlawan, tanah ini adalah tanah yang dapat mengembalikan kehormatannya. Di dalam kota ini orang-orang datang untuk mencari harta karun. Selain mereka, orang-orang yang datang juga mendirikan tempat untuk menginap/makan/minum, mengumpulkan makhluk langka, mempelajari ekosistem dan lingkungan yang berubah, dan mereka yang mempunyai tujuannya masing-masing.
Walikota di kota ini duduk di pub dan mendengar cerita dari orang-orang yang melewati tempat itu dan mengajukan berbagai permintaan kepada orang-orang tersebut. Selain melakulan bisnis dengan petualang, walikota sangat tertarik untuk menghasilkan uang dari kotanya. Desas desus mengatakan bahwa ia dulu adalah seorang petualang yang terkenal, atau ia adalah seorang pedagang kaya dan mempunyai hubungan khusus dengan pejabat tinggi kerajaan. Tak ada yang tahu kenapa dia bisa datang ke kota ini.